Aloha!
Buat saya si generasi milenial, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) merupakan salah satu tempat wisata wajib buat kumpul sama keluarga waktu saya masih kecil. Taman Mini Indonesia Indah bukan hanya jadi destinasi rekreasi keluarga, tapi juga tempat kami dikenalkan pada budaya dan sejarah bangsa.
Sekarang, TMII udah banyak sekali berubahnya. Bebas polusi, banyak agenda seru, meskipun harus nyiapin energi buat fisik karena harus siap jalan kaki atau antri nunggu transport gratisan 🤭
Wisata museum menjadi salah satu target tujuan banyak keluarga berkunjung ke TMII.
Di antara berbagai museum yang tersedia, TMII memiliki sejumlah museum yang bisa dikunjungi secara gratis, lho. Udah pada tahu belum nih?
Berikut ini 7 museum gratis di TMII yang menarik untuk dikunjungi. Simak infonya baik-baik, yaa.
1. Museum Penerangan
Jam buka: Setiap hari, pukul 09.00-15.00 WIB
Museum Penerangan berisi berbagai koleksi yang bisa membantu kita mengenal perjalanan dunia komunikasi dan media massa di Indonesia, mulai dari media di zaman kemerdekaan, bentuk televisi dari masa ke masa, hingga media digital. Di sini juga terdapat juga diorama ruang redaksi dan peralatan siaran tempo dulu.
Museum penerangan memiliki 2 lantai dengan sekitar 450 buah koleksi alat komunikasi yang pernah digunakan di Indonesia dari zaman dulu hingga sekarang.
Kalau mau mengenal tentang sejarah komunikasi dan media komunikasi di Indonesia ke si kecil, apalagi kalau anaknya udah mulai penasaran sama dunia broadcast, pas banget buat ajak anaknya ke sini.
2. Museum Pemadam Kebakaran
Jam Buka: Rabu – Minggu, pukul 09.00-15.00 || Tanggal merah & cuti bersama TUTUP
Wahh, kalau yang satu ini favoritnya anak-anak deh pasti. Di zaman sekarang, pemadam kebakaran jadi salah satu instansi yang menurut saya dekat banget sama anak-anak. Anak-anak bisa banyak belajar dan mengenal tentang pemadam kebakaran secara langsung.
Zaman saya kecil dulu kayaknya engga, ya. Rasa penasaran tentang gimana sih naik firetruck, pemadam kebakaran belajar apa aja sih, seragamnya kayak gimana, wah itu cuma dipendam dalam hati.
Kalau sekarang, banyak sekali program seru pengenalan dan edukasi tentang pemadam kebakaran ke anak-anak.
Museum ini menjadi salah satu media belajar yang memperlihatkan sejarah dan perkembangan pemadam kebakaran secara lengkap. Mulai dari replika mobil pemadam, alat pelindung diri, dan informasi mengenai pencegahan kebakaran, semuanya tersedia.
Bahkan, di waktu-waktu tertentu, ada atraksi atau edukasi interaktif juga untuk pengunjung.
3. Museum Hakka Indonesia
Jam buka: Selasa – Minggu, pukul 09.00-16.00
Museum Hakka sangat direkomendasikan untuk teman-teman yang ingin mengenal budaya masyarakat Tionghoa Hakka, termasuk sejarah migrasi, kuliner, busana, dan nilai-nilai keluarga. Arsitektur bangunan museum ini menarik, lho. Desain ini terinspirasi dari rumah bundar khas Hakka di Tiongkok.
Lokasi Museum Hakka ada di dekat Taman Budaya Tionghoa dan Museum Komodo, yaa.
Museum Hakka memiliki 3 lantai. Kabarnya , lantai 1 juga bisa digunakan untuk acara khusus, seperti pernikahan, arisan, gathering, dan lainnya. Info lebih lanjut bisa langsung kontak ke Museum Hakka, ya.
4. Museum Batik Indonesia
Jam buka: Selasa-Minggu, pukul 09.00-15.00 || Tanggal merah & cuti bersama TUTUP
Museum ini menampilkan ratusan kain batik dari seluruh Indonesia, baik batik tulis maupun cap. Dilengkapi juga dengan peralatan membatik dan penjelasan filosofi tiap motif. Pengunjung bisa memahami nilai simbolis batik sebagai warisan budaya dunia.
Museum Batik juga memiliki program publik yang bisa kita ikuti.
A. Eksplorasi Museum (durasi: +- 30 menit): Kita bisa belajar dari koleksi Batik yang informasinya akan dijelaskan oleh pemandu museum, bisa dalam bahasa Indonesia dan Inggris, ya.
B. Workshop Mencanting (Jam buka: 09.00-12.00, durasi: 20 menit): Peserta bisa menjadi mendapat pengalaman mencanting di atas kain seukuran sapu tangan. Karena harus menggunakan peralatan khusus seperti kompor dan lilin malam panas, peserta yang bisa ikut workshop ini dibatasi minimal kelas 4 SD,yaa.
Oh ya, hasil dari workshop ini bisa dibawa pulang, lho. Seru banget kan buat kenangan-kenangan.
C. Mewarnai Motif Batik
Nah, buat anak-anak di bawah kelas 4 SD bisa banget ikutan ini nih. Mewarnai motif batik di atas kertas pasti jadi keseruan sendiri untuk anak-anak. Sama seperti hasil workshop Mencanting, hasil menghias motif batik ini juga bisa dibawa pulang, ya.
Kalau teman-teman mau mengajak rombongan komunitas untuk reservasi di Museum Batik atau mendaftar untuk workshop Mencanting, teman-teman bisa menghubungi admin Museum Batik Indonesia di nomer 081285756380.
Museum hanya menerima rombongan yang sudah mendaftar dan disetujui oleh admin Museum Batik Indonesia. Jadi, jangan sampai terlewat mendaftarkan kunjunganmu maupun komunitas mu, ya!
5. Museum Pusaka
Jam buka: Setiap hari, pukul 08.00-17.00
Di Museum Pusaka teman-teman bisa melihat berbagai senjata tradisional dan pusaka dari berbagai daerah di Indonesia, seperti keris, tombak, dan pedang. Beberapa koleksi memiliki nilai spiritual dan sejarah tinggi. Penataan ruang yang temaram menambah kesan sakral saat mengamati koleksi.
Selain koleksi budaya, ada juga spot interaktif yang menarik untuk pengunjung. Jangan lupa cobain, ya!
6. Museum Asmat
Jam buka: Setiap hari, pukul 08.00-17.00 WIB
Buat yang tertarik mengenal budaya Papua, teman-teman bisa datang ke Museum Asmat. Museum ini menampilkan berbagai benda budaya suku Asmat dari Papua, seperti patung kayu, ukiran, topeng, dan perlengkapan adat lainnya.
Arsitektur bangunannya tampak menarik karena menyerupai rumah tradisional Papua. Vibesnya etnik banget!
7. Museum Indonesia
Jam buka: Setiap hari, pukul 08.00-17.00
Teman-teman pasti bisa dengan mudah menemukan museum ini, nih. Kalau teman-teman masuk ke TMII, biasanya bisa langsung keliatan museumnya.
Museum ini memiliki bentuk bangunan unik khas Bali. Kompleks museumnya luas dan banyak spot foto menarik.
Museum ini mempunyai 3 buah lantai dengan berbagai jenis koleksi kekayaan budaya dari seluruh nusantara. Beberapa di antaranya adalah koleksi pakaian adat, kain nusantara, perhiasan, miniatur rumah tradisional, dan alat musik.
Museum Indonesia juga sering mengadakan beberapa acara, salah satunya story telling. Waktu kemarin ke TMII, Agni dan Fjora berkesempatan ikut story telling nya dan happy, dibahas terus di rumah 😁
Untuk informasi lebih lanjut tentang wisata museum gratis dan berbagai agenda seru di TMII bisa langsung kepoin Instagram atau websitenya Taman Mini Indonesia Indah, ya.
Ajak kumpul keluarga dengan vibe yang berbeda? Cobain wisata museum Taman Mini Indonesia Indah, yaa 😉
Referensi:
Google Review Museum Asmat
Google Review Museum Batik Indonesia
Google Review Museum Hakka
Google Review Museum Indonesia
Google Review Museum Pemadam Kebakaran
Google Review Museum Penerangan
Google Review Museum Pusaka
Instagram Taman Mini Indonesia Indah
Website Taman Mini Indonesia Indah