Aloha! Siapa parents yang suka nemenin si kecil main di outdoor? Pasti bawaannya happy juga ya karena ikutan refreshing dengan suasana yang lebih ‘terang’ dan segar aja karena nglihat yang ijo-ijo hihi. Saya sendiri rutin nemenin Agni, ya gak ke taman yang gimana2 sih, cuma keliling komplek aja, tapi udah lumayan bikin kepala lebih adem. Sesekali kalau malam minggu kami ajak Agni main ke Tribeca Park (Central Park Mall) juga. Agninya seneng bisa lari-lari, lihat guguk yang beraneka ragam, mama papanya juga bisa refreshing sebentar, belanja atau jajan makanan lucu di mall wkwkwk.
Pas kasus pandemi lagi tinggi-tingginya bener-bener takut mau keluar rumah. Puji Tuhan sekarang kondisi udah jauh membaik ya, jadi resiko untuk si kecil juga berkurang. Tapi tetep inget prokes ya parents. Kondisi kualitas alam kita yang semakin meresahkan bikin semakin banyak muncul virus yang aneh-aneh. Ga perlu takut berlebihan juga, yang penting kita tetep jaga diri dan keluarga kita. Nah, sesekali boleh banget kita ajak si kecil main di luar rumah, ngelihat alam, kasih kesempatan anak untuk mengenal lingkungan di luar rumahnya karena ternyata banyak manfaatnya lho. Berikut ini manfaat yang bisa didapat si kecil dari beraktivitas di alam / ruang terbuka / outdoor:
- Mendorong anak untuk berani mengambil resiko / tantangan dan membangun kepercayaan diri anak. Anak akan belajar berinteraksi dengan lingkungannya, seperti melatih keseimbangan di atas batu, dll. Anak dapat belajar mengontrol dan mengatasi rasa takutnya.
- Melatih keterampilan motorik dan sensorik karena anak bebas bergerak dan bermain dengan hal baru. Anak bebas berlari, memanjat, dan mengekplorasi berbagai gerakan tubuhnya.
- Melatih anak berpikir kritis. Bermain di alam bebas dapat mendorong anak mempertanyakan berbagai hal yang belum ia ketahui sebelumnya. Anak juga dapat mengembangkan kreativitas dan kemampuan mengatasi masalah, yang akan banyak berguna ketika mereka semakin besar.
- Baik untuk kesehatan anak karena terpapar sinar matahari. Anak akan menerima banyak sinar matahari yang mengandung UV, pendukung penyerapan vitamin D dalam tubuh, yang berpengaruh pada perkembangan fisiknya, seperti pertumbuhan tulang dan fungsi otot. Bermain di alam juga membantu mengurangi stres, sehingga anak tidak mudah sakit dan bisa tidur dengan lebih nyenyak.
- Meningkatkan kemampuan konsentrasi anak. Sebuah studi menyebutkan bahwa kemampuan konsentrasi (fokus) anak meningkat setelah mereka bermain di alam terbuka (outdoor)
- Melatih social skills anak. Saat bermain di taman, anak akan banyak bertemu teman dan orang baru yang bisa menjadi tempat sosialisasi anak. Suasana yang lebih menyenangkan dan ceria akan mendukung anak untuk berinteraksi dengan anak lain. Mereka dapat mengembangkan kemampuan sosialisasi dan komunikasi verbal. Mereka juga dapat belajar untuk berkompromi dan mempelajari konsep untuk memainkan sarana permainan (seperti perosotan, ayunan, dll) yang ada secara bergantian.
- Mengajarkan anak untuk lebih menghargai alam. Ketika anak bermain di alam terbuka, misalnya di taman, memanjat pohon, melihat pepohonan, bermain air, dan melihat alam bebas yang terhampar luas, anak akan belajar menghargai alam di sekitarnya. Anak akan menyadari jika ada komponen alam yang hilang atau berubah dan mendorong mereka untuk melakukan perubahan positif untuk kondisi alam di sekitar mereka.
Nah, gimana parents, udah semakin yakin buat ajak si kecil main di ruang terbuka kan. Yuk, kita bantu anak-anak kita untuk bisa mengeksplor diri dan lingkungannya lebih luas lagi dengan bermain di alam. Butuh rekomendasi taman di Jakarta yang ramah anak? Bisa cek di postingan ini yaa. Stay safe and healthy, yaah!
Referensi:
https://id.theasianparent.com/main-outdoor
https://parentingscience.com/benefits-of-outdoor-play/
https://www.health.harvard.edu/blog/6-reasons-children-need-to-play-outside-2018052213880